Asal Usul Gambang Kromong

Asal Usul Gambang Kromong

Gambang kromong merupakan seni kebuadayaan Betawi yang sampai saat ini masih terus dilestarikan, kesenian ini sering dimainkan pada acara-acara resmi dan pesta rakyat, tahukah anda tentang asal usul gambang kromong??  mari kita bahas dari mana sebenarnya kesenian ini berasal.

Pada abad ke 17 banyak imigran china yang datang ke tanah betawi dan mereka memperkenalkan kesenian tersebut ke masyarakat adalah seorang pemimpin komunitas Tionghoa yang diangkat Belanda bernama Nie Hoe Kong yang memperkenalkan kesenian tersebut kepada masyarakat lokal.

Gambang kromong awalnya dimainkan hanya dengan sebuah alat musik gesek bernama Tehyan, Kongahyan dan Sukong, seiring berjalannya waktu dan ada ketertarikan masyarakat lokal akan kesenian tersebut maka berkembanglah kesenian tersebut dimasyarakat betawi.

Sebutan gambang kromong diambil dari nama dua buah alat musik tabuh atau perkusi, yaitu gambang dan kromong.  gambang alat musik yang berasal dari kayu yang di jejerkan sebanyak 18 buah, sedangkan Kromong alat musik yang dibuat dari perunggu atau besi, berjumlah 10 buah.

Lagu-lagu yang dibawakan pada musik gambang kromong adalah lagu-lagu yang isinya bersifat humor, penuh gembira, dan kadangkala bersifat ejekan atau sindiran. Pembawaan lagunya dinyanyikan secara bergilir antara laki-laki dan perempuan sebagai lawannya.

lagu-lagu yang bercorak Tionghoa masih sering dilantunkan dalam kesenian ini, baik nama lagu, alur melodi maupun liriknya, seperti Kong Ji Liok, Sip Pat Mo, Poa Si Li Tan, Peh Pan Tau, Cit No Sha, Ma Cun Tay, Cu Te Pan, Cay Cu Teng, Cay Cu Siu, Lo Fuk Cen, dan sebagainya.

Memang budaya Thiong hoa sangat melekat pada masyarakat betawi namun tak banyak orang yang menyadari mungkin karena faktor keterbatasan pengetahuan atau sebagainya.

cc-pp

WQA ASIA PACIFIC

 
[popunder-popup cat=”Category1″]


Vergeture Grossesse

Traitement Acné