Siapa yang tidak tahu daerah yang satu ini Bantar Gebang -Bekasi daerah yang sangat terkenal dengan tempat pembuangan sampah yang mampu menampung sampah-sampah dari kota Jakarta. adakah yang tahu asal-usul daerah Bantar Gebang mari kita cari tahu.
Menurut sumber dan cerita-cerita warga nama Bantar Gebang di ambil dari kata Bantar yang berasal dari bahasa Sunda artinya pinggiran sungai, lalu Gebang itu artinya pohon palem. jadi mungkin dahulu banyak pohon palem atau pohon gebang ada di daerah ini.
Ada juga cerita yang berdasarkan keterangan dari salah seorang Penduduk asli “Sesepuh“ kampung Bantargebang ketika itu yang bernama “M. Asmat“ (Masyarakat Bantargebang mengenalnya dengan (Mu’alim Asmat)
Kampung Bantargebang “ yang berasal dari kata :
BAN : Yang artinya Sabuk atau Amben.
LATAR : Artinya Tempat atau Pelataran.
GEBANG : Yaitu Pohon yang namanya Pohon Gebang.
Dan ia bercerita juga dahulu penemu daerah ini adalah seorang Laki-laki bernama Sarif Hidayat, seorang menantu Raja Fatah (Raja Demak) yang kala itu diutus untuk mengurus Pemerintahan dan menyebarkan Agama Islam ke daerah Cirebon, Tasikmalaya dan Banten, karena pada waktu itu daerah tersebut masyarakatnya masih memeluk Agama Hindu.
Kemudian Syarif Hidayat menetap hingga Wafatnya dikampung Bantargebang, dengan nama “ Embah Kiyai Wali Husen (Embah Husen).
Inti dari dua keterangan di atas ialah dahulu mungkin banyak pohon gebang di daerah ini sehingga menjadi bagian nama daerah tersebut.
cc/nnm